Pada mulanya saya hanya merasa kagum melihat sosok wanita muslimah seperti yang ada di foto tersebut. Setelah saya merenunginya, saya sadar bahwa saya termotivasi untuk menjadi wanita muslimah seperti yang ada di foto tersebut. Menurut Moslow, motivasi adalah sesuatu yang memberi kita semangat, arah, dan kegigihan prilaku. Dengan adanya foto tersebut di blog saya, saya terus terdorong, terarahkan dan terus semangat untuk menjadi muslimah sholeha dengen wajah yang mempesona sepeti di foto tersebut. Saya terus berusaha melakukan hal-hal yang terpuji untuk mencapainya. Dengan kata lain, foto itu menjadi inspirasi buat saya.
Menurut saya, teori psikologi yang paling sesuai dengan janji ibu untuk mengirim nilai namun belum terlaksana adalah teori peencanaan instruksional yaitu pengembangan atau penyusunan strategi sistematik dan tertata untuk merencanakan sesuatu. Perencanaaan ini menyangkut semua aspek pekerjaan, mulai dari guru, dosen, model dan pejabat, pengusaha serta berbagai profesi lainnya. Begitu juga halnya dengan yang ibu lakukan, saya yakin semuanya sudah terencana secara sistematis dan tertata rapi. Masalah ibu belum man-delivernya, jika di tinjau dari teori ini ada dua kemungkinan : pertama, pengiriman nilai mungkin sengaja terlambat karena ibu punya rencana dan tujuan di balik semua ini, seperti yang di ungkapkan Robert Yinger, bahwa ketika merencanakan ada empat area yang terisi yaitu: 1.tujuan 2.sumber informasi 3.bentuk rencana 4.kriteria efektifitas perencanaan ibu mungkin menunggu waktu dan momen yang tepat dan menunggu informasi lainya untuk mengeluarkan nilai UAS kami. kedua, mungkin rencana ibu untuk mengirim nilai namun terlambat di sebabkan karena padatnya jadwal yang harus ibu kerjakan. Mengingat Bu Dina bukan hanya sebagai dosen pendidikan tapi juga dosen mata kuliah lainnya seperti pedagogi dan andragogi ditambah segudang aktifitas diluar kampus yang harus dikerjakan.Ibu mungki punya prioritas yang harus dan wajib di dahulukan. Saya hanya memberi pendapat berdasarkan teori perencanaan instruksional ini dan jawaban sebenarnya ada pada Bu Dina.
(UAS) 1. Ratna, coba uraikan dengan salah satu teori psikologi pendidikan alasan kamu membuat lay out foto profilmu demikian.
BalasHapusPada mulanya saya hanya merasa kagum melihat sosok wanita muslimah seperti yang ada di foto tersebut. Setelah saya merenunginya, saya sadar bahwa saya termotivasi untuk menjadi wanita muslimah seperti yang ada di foto tersebut. Menurut Moslow, motivasi adalah sesuatu yang memberi kita semangat, arah, dan kegigihan prilaku. Dengan adanya foto tersebut di blog saya, saya terus terdorong, terarahkan dan terus semangat untuk menjadi muslimah sholeha dengen wajah yang mempesona sepeti di foto tersebut. Saya terus berusaha melakukan hal-hal yang terpuji untuk mencapainya.
BalasHapusDengan kata lain, foto itu menjadi inspirasi buat saya.
(UAS) 2. Coba jelaskan berdasarkan teori psikologi pendidikan sehubungan dengan janji saya untuk men-deliveri nilai namun belum terlaksana.
BalasHapusMenurut saya, teori psikologi yang paling sesuai dengan janji ibu untuk mengirim nilai namun belum terlaksana adalah teori peencanaan instruksional yaitu pengembangan atau penyusunan strategi sistematik dan tertata untuk merencanakan sesuatu.
BalasHapusPerencanaaan ini menyangkut semua aspek pekerjaan, mulai dari guru, dosen, model dan pejabat, pengusaha serta berbagai profesi lainnya.
Begitu juga halnya dengan yang ibu lakukan, saya yakin semuanya sudah terencana secara sistematis dan tertata rapi. Masalah ibu belum man-delivernya, jika di tinjau dari teori ini ada dua kemungkinan :
pertama, pengiriman nilai mungkin sengaja terlambat karena ibu punya rencana dan tujuan di balik semua ini, seperti yang di ungkapkan Robert Yinger, bahwa ketika merencanakan ada empat area yang terisi yaitu:
1.tujuan
2.sumber informasi
3.bentuk rencana
4.kriteria efektifitas perencanaan
ibu mungkin menunggu waktu dan momen yang tepat dan menunggu informasi lainya untuk mengeluarkan nilai UAS kami.
kedua, mungkin rencana ibu untuk mengirim nilai namun terlambat di sebabkan karena padatnya jadwal yang harus ibu kerjakan. Mengingat Bu Dina bukan hanya sebagai dosen pendidikan tapi juga dosen mata kuliah lainnya seperti pedagogi dan andragogi ditambah segudang aktifitas diluar kampus yang harus dikerjakan.Ibu mungki punya prioritas yang harus dan wajib di dahulukan.
Saya hanya memberi pendapat berdasarkan teori perencanaan instruksional ini dan jawaban sebenarnya ada pada Bu Dina.
Terima kasih,,,,
Ratna, skor UASmu 75...
BalasHapussmoga kamu sudah menikmati liburanmu di kampung.